Wartahot.com, Entertainment – Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) memberi pernyataan terkait daftar 180 penceramah radikal.
Direktur Deradikalisasi BNPT, Irfan Idris mengatakan bahwa hoax BNPT merilis 180 nama penceramah radikal yang sempat viral di WhatsApp.
Dengan adanya informasi tersebut, BNPT meminta kepada masyarakat untuk cek informasinya sehingga tidak mudah terpicu dengan informasi daftar penceramah radikal memang dirilis oleh BNPT.
Direktur Deradikalisasi BNPT, Irfan Idris meluruskan kabar BNPT merilis daftar penceramah atau ustaz radikal yang beredar di media sosial.
“Terkait dengan list daftar penceramah (radikal) itu, BNPT tak pernah merilis. Hoax itu!” tegas Irfan dikutip dari Youtube Kompas TV.
Dalam informasi beredar bahwa ada ustadz yang tercantum dalam pesan yang beredar di WhatsApp antara lain ustadz Abdul Somad dan mantan Hizbut Tahrir Indonesia (HTI), Ismail Yusanto.
Dengan tersebarnya info itu, BNPT mengatakan tidak punya wewenang merilis daftar nama penceramah atau ustaz radikal. Walaupun, BNPT sebagai lembaga itu bertugas dalam bidang pencegahan terorisme.
“Dan BNPT tidak punya kewenangan menentukan list seperti itu, makanya dengan media kita harus ajak masyarakat cerahkan jangan sampai terprovokasi jangan sampai dengan sedikit list, ini hoax!” katanya.
0 comments