Walikota Tanjungpinang (Syahrul)
WARTAHOT – Jakarta (Dilansir dari detik.com) – Wali Kota Tanjungpinang Syahrul tutup usia. Syahrul meninggal dalam kondisi positif Corona atau COVID-19.
Waketum Gerindra Sufmi DASCO Ahmad selasa(28/04/2020) mengatakan, “Innalillahi Wainnaillaihi Radjiun telah berpulang pejuang politik Partai Gerindra, Ketua DPD Gerindra Riau sekaligus Wali Kota Tanjungpinang.”
Sebelumnya, seperti dilansir Antara, Kepala Dinas Kesehatan Kepri Tjetjep Yudiana di Tanjungpinang, kemarin, mengatakan kondisi kesehatan Syahrul yang sejak 11 April 2020 dirawat di ruang ICU RSUP Kepri drop.
Jjetjep (Juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kepri) mengatakan, “Kondisi Pak Syahrul drop lagi sehingga peralatan medis tetap dipasang di tubuhnya.”
Alat terapi ginjal (CRRT) pada Jumat pekan lalu akan dilepas karena ginjalnya mulai berfungsi. Alat ventilator untuk membantu pernafasan Syahrul juga rencananya dilepas bila kondisinya semakin membaik.
“Ya, awalnya fungsi ginjal membaik, sistem pernapasan pun menunjukkan membaik. Tetapi ternyata kondisinya berubah menjadi tidak stabil,” ujar Tjetjep.
Tjetjep mengatakan sebagian peralatan medis yang digunakan untuk merawat Syahrul berasal dari Rumah Sakit Awal Bros Batam, termasuk tim medisnya.
“Rencananya Pak Syahrul dirawat di salah satu rumah sakit di Jakarta, namun kondisinya tidak memungkinkan untuk diberangkatkan. Namun akhirnya peralatan medis yang dibutuhkan dapat dipinjam dari Rumah Sakit Awal Bros Batam sehingga Pak Syahrul belum perlu diterbangkan ke Jakarta,” tutur Tjetjep.
Berdasarkan data Antara, Syahrul dirawat di ruang ICU Rumah Sakit Raja Ahmad Thabib (RSUP Kepri) sejak Sabtu (11/4). Dua hari kemudian tim medis menyatakan Syahrul terinfeksi COVID-19 berdasarkan hasil tes PCR. Selain Syahrul, istri dan cucunya terinfeksi COVID-19. Bahkan dokter pribadi mereka juga tertular COVID-19.
Sementara anggota keluarga yang lainnya negatif COVID-19 berdasarkan hasil pemeriksaan pertama melalui PCR. Pemeriksaan lanjutan masih dilakukan untuk memastikan mereka tidak tertular COVID-19.
2 comments