Kompensasi Korban Crane Tunggu Penerbitan Cek Kemenkeu Arab Saudi

banner 468x60

WARTAHOT – Kementerian Luar Negeri Indonesia dan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Riyadh akan menindaklanjuti rencana pemerintah Arab Saudi untuk memberikan kompensasi bagi korban WNI dan ahli waris korban jatuhnya alat berat crane di Masjidil Haram, Mekah pada 11 September 2015 lalu. Menteri Luar Negeri, Retno Marsudi telah meminta KBRI Riyadh untuk berkomunikasi dengan pihak terkait di Riyadh.

Berdasarkan rilis Kementerian Luar Negeri yang diterima, Sabtu (4/3), menjelaskan proses verifikasi korban telah selesai dilakukan. Kementerian Luar Negeri Arab Saudi telah menyampaikan nota tertulis tentang pemberian kompensasi yang tinggal menunggu penerbitan cek oleh Kementerian Keuangan Arab Saudi.

Read More
banner 300250

Pemerintah Arab Saudi telah membentuk tim untuk mempercepat proses pembayaran bagi korban dari seluruh negara secara bersamaan. Hanya saja, proses itu masih terkendala oleh korban dari negara lain yang terlambat menyampaikan dokumen.

Sebelumnya, oknum yang mengatasnamakan dirinya sebagai anggota Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Majelis Ulama Indonesia (GNPF-MUI), mengatakan kompensasi tersebut sudah dibayar namun masih tertahan pihak Kementerian Luar Negeri. GNPF-MUI mengklarifikasi jika tulisan yang diunggah oknumnya di media sosial bukan mewakili kelompok GNPF-MUI. Kementerian Luar Negeri juga membantah tudingan itu.

Raja Salman bin Abdulaziz al-Saud sempat menjanjikan akan memberikan kompensasi senilai 1 juta riyal atau Rp 3,8 miliar untuk korban crane yang meninggal, dan 500 ribu riyal atau Rp 1,9 miliar untuk korban cacat fisik.

banner 300x250

Related posts

banner 468x60

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *




Enter Captcha Here :

0 comments

  1. Pingback: roof skylight
  2. Pingback: cc shop