Wartahot.com, News – Beberapa pekan jelang Hari Raya Idul Adha 2022, hewan kurban seperti Sapi, kerbau, kambing atau domba marak tertular penyakit mulut dan kuku (PMK).
Hal itu menjadi sorotan komisi III DPR RI, mereka meminta agar pihak kepolisian untuk melakukan pemantauan kepada hewa kurban.
Menurut Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni Polri perlu turun langsung mengecek kualitas hewan kurban yang akan disebarluaskan di seluruh Indonesia. Kemudian, memastikan bahwa tidak ada hewan kurban yang terjangkit PMK.
“Seiring dengan semakin mengkhawatirkannya penyebaran kasus PMK ini, apalagi sekarang sudah beberapa hari menjelang hari raya Idul Adha, maka sudah diperlukan intervensi yang lebih tegas dari otoritas, dalam hal ini kepolisian,” katanya, Selasa 4 Juli 2022.
“Karenanya, saya meminta kepada Kepolisian untuk mengerahkan aparatnya turun langsung melakukan sweeping demi memastikan agar hewan yang dikurbankan tidak tengah menderita penyakit,” imbuhnya.
Sahroni menekankan, hal tersebut sangat penting demi membendung penularan. Jangan sampai terdapat daging yang sampai ke warga itu adalah daging yang sudah terinfeksi dan tidak layak makan, khawatir malah jadi masalah baru nanti.
Politikus Partai Nasdem ini juga meminta kepada kepolisian untuk bekerja sama dengan lembaga terkait seperti Kementerian Pertanian (Kementan) dan lembaga terkait lainnya untuk melakukan edukasi terutama kepada peternak terkait ciri-ciri dan gejala PMK.
Sahroni menyarankan, perlu ada edukasi secara masif terkait ciri-ciri hewan atau daging yang sudah terinfeksi PMK. Sehingga masyarakat bisa melakukan pengecekan mandiri.
Hal itu bisa dilakukan dengan sosialisasi di tempat-tempat pemotongan hewan kurban secara langsung maupun edukasi melalui media sosial. “Yang terpenting masyarakat kita juga turut sadar akan fenomena ini, sehingga mengurangi dampak yang tidak diinginkan,” pungkasnya.
0 comments