Wartahot.com, News – Kasus Covid 19 varian Omicron terus meningkat sejak beberapa hari terakhir ini. Oleh karena itu, Badan Penanggulangan Bencana Nasional ( BNPB ) meminta kepada daerah menghidupkan kembali isolasi terpusat.
Mayjen TNI Suharyanto selaku Kepala BNPB mengatakan bahwa isolasi terpusat nantinya dimaksimalkan untuk para pasien dengan gejala ringan atau tanpa gejala.
“Kami akan mengimbau lagi kepada seluruh provinsi dan wali kota untuk menghidupkan lagi isolasi-isolasi terpusat yang pada 2021 sudah terbentuk,” katanya kepada awak media di Bumiwiyata, Depok, Jawa Barat, kemarin.
Berdasarkan data BNPB, ada sekitar 75.000 tempat tidur yang tersebar di berbagai wilayah isolasi terpusat untuk menampung pasien Covid-19 transmisi lokal.
Saat awal Februari ini dari jumlah tempat tidur isolasi terpusat saat ini baru terisi 1%. Untuk pelaku perjalanan luar negeri tetap akan dilakukan karantina selama lima hari.
“PPLN masih diberlakukan karantina selama 5 hari di antara lain di Rusun Nagrak, Jakarta Selatan dan Wisma Atlet Pademangan,” katanya.
Demi mengantisipasi lonjakan kasus Covid 19 varian Omicron, pihaknya telah menyiapkan beberapa tempat isolasi seperti di Rusun Daan Mogot, Jakarta Barat dan Rusun Penggilingan, Jakarta Timur.
2 comments