2 Minggu Kampamye, Sandi Uno Kucurkan Dana 7 Milyar

WARTAHOT – Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno masih mengeluarkan uang pribadi untuk kampanye putaran kedua. Selama dua minggu kampanye kali ini, Sandi telah mengeluarkan uang sebanyak Rp7 miliar.

“Saya cek sekarang ini jumlah dari kami sudah keluar antara Rp5-7 miliar. Itu dari kantong pribadi,” kata Sandi di Jakarta Pusat, Jum’at (17/3).

Jumlah itu masih berbanding jauh dengan pengeluaran dana pribadi Sandi pada putaran pertama, yaitu sebanyak Rp62,8 miliar. Sementara Anies hanya mengeluarkan uang sebanyak Rp 400 juta.

Pada kampanye putaran kedua, pasangan Anies-Sandi berusaha menggalang dana dari masyarakat. Namun pada kenyataannya, uang pribadi Sandi masih dipakai untuk kampanye.

Meski demikian, Sandi mengaku sudah ada dana hasil penggalangan dari masyarakat. Namun jumlahnya belum bisa disampaikan ke publik lantaran masih dihitung oleh timnya. Dia memastikan akan menyampaikan jumlah dana itu minggu depan.

“Enggak terlalu berharap banyak (dapat dana dari masyarakat), karena kami banyak menyentuh kelas menengah ke bawah,” kata Sandi.

Sandi juga tidak terlalu berharap dana dari partai pengusung, seperti dari Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Dia menilai kedua partai itu saat ini dalam kondisi sulit. Pengusaha ini pun akan mengandalkan dana kampanye dari kantong pribadinya.

“Dan juga dana sumbangan dari beberapa pengusaha yang sekarang mulai simpati ke kami. Sudah ada yang masuk, akan kami laporkan minggu depan,” kata Sandi.

Sebelumnya, Sandi menyampaikan dana kampanye yang mereka rencanakan lebih rendah 20-30 persen dari yang ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI. Melalui keputusan nomor 63/Kpts/KPU-Prov-010/2016, KPU DKI menetapkan batasan pengeluaran dana kampanye sebesar Rp34,56 miliar untuk setiap pasangan calon di putaran kedua Pilkada DKI.